Himpunan Mahasiswa Elektronika dan Informatika (HIMANIKA) FT UNY menyelenggarakan Seminar Nasional dengan tema "Era Baru Society 5.0, Siapkah Kita?" pada Sabtu, 26 September 2020 secara daring. Seminar Nasional merupakan salah satu program kerja dari Departemen Penalaran HIMANIKA FT UNY yang bertujuan untuk memberikan ilmu pengetahuan dan wawasan dalam bidang elektronika dan informatika. Bapak Prof. Herman Dwi Surjono Ph.D. selaku Dekan Fakultas Teknik UNY memberikan sambutan sekaligus membuka secara resmi acara Seminar Nasional yang dihadiri oleh 350 peserta melalui aplikasi video confrencing ZOOM. Selain itu, hadir juga Bapak Handaru Jati, ST.,M.M.,M.T.,Ph.D. selaku Ketua Jurusan Pendidikan Teknik Elektronika dan Informatika, dosen, mahasiswa di lingkungan Jurusan Pendidikan Teknik Elektronika dan Informatika, dan juga umum.

Seminar kali ini menghadirkan pembicara Dr. Nina Kurnia Hikmawati, SE, MM. (Wakil Sekretaris Jenderal 1 Bidang External APTIKOM, Universitas Komputer Indonesia) dan Prof. drh. Aris Junaidi, Ph.D. (Direktur Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Dengan moderator Bayu Septian, mahasiswa Pendidikan Teknik Informatika 2017 yang juga merupakan Ketua BEM KM UNY 2020.

Pada sesi pertama, Dr. Nina Kurnia Hikmaati, SE, MM. memaparkan bahwa ada 8 teknologi penting yang memiliki dampak terbesar pada bisnis di era saat ini yakni : 

1. Artificial Intelligence
2. Blockchain
3. Internet of Things
4. Drone
5. 3D Printing
6. Virtual Realty (VR)
7. Robotika
8. dan Augmented Reality (AR)

Selain itu, beliau juga menambahkan bahwa untuk menghadapi Era Baru Society 5.0, kita perlu untuk memahami posisi kita berada dimana. Dengan berbagai macam inovasi yang kita sudah familiar, kita harus bisa memanfaatkan dan mengoptimalkan inovasi-inovasi tersebut untuk menjadi hal yang positif dan dapat berguna bagi diri sendiri dan linkungan sekitar kita.

Sedangkan Prof. drh. Aris Junaidi, Ph.D. menyampaikan bahwa tantangan yang akan dihadapi pada era society 5.0 akan semakin berat, dan hal dasar yang paling penting untuk mempersiapkan diri adalah dengan penguatan karakter. Beliau juga memaparkan berbagai kebijakan-kebijakan yang diambil oleh Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan untuk mempersiapkan para mahasiswa untuk era society 5.0, diantaranya yakni Merdeka Belajar Kampus Merdeka dan Indonesia Cyber Education (ICE) sebagai platform untuk MOOC Indonesia.

Era Baru Society 5.0 adalah sebuah keniscayaan dan bahkan sudah didepan mata, ditambah dengan pandemi COVID-19 yang mempercepat akselerasi ke era baru society 5.0. Perkembangan yang secepat itu tentu akan menghasilkan disrupsi-disrupsi pada berbagai bidang, dan perlu banyak hal yang harus disiapkan untuk menghadapi era baru tersebut. Dimulai dari riset sains dan teknologi yang harus dioptimalkan dan penggunaannya pun harus terpadu. Hingga penyelarasan antara Dunia Pendidikan dengan Dunia Kerja dan Dunia Industri (DUDI) yang dapat dilakukan dengan integrasi KKNI, SKKNI, dan peta okupansi kedalam kurikulum.